Pada tanggal 15 Januari 2025, pengurus Lingkungan Santo Stefanus Stasi Maria Bunda Allah Maguwo Paroki Marganingsih Kalasan mengadakan pertemuan penting di rumah Bapak Franz Sarjiyana, Ketua Lingkungan Santo Stefanus. Pertemuan ini dihadiri oleh 13 orang pengurus lingkungan dan bertujuan untuk membahas program kerja Lingkungan Santo Stefanus sepanjang tahun 2025. Berbagai rencana kegiatan yang berfokus pada spiritualitas, pelayanan, dan tanggung jawab sosial di gereja dan masyarakat sekitar dibahas dengan penuh semangat.
Agenda Pertemuan
Pertemuan dimulai dengan sambutan dari Bapak Franz Sarjiyana, yang mengingatkan para pengurus tentang pentingnya kerjasama dan koordinasi dalam menjalankan program kerja lingkungan. Pada kesempatan ini, berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan sepanjang tahun 2025 dibahas secara mendetail, dan setiap pengurus diberikan penjelasan mengenai peran serta tanggung jawabnya dalam mendukung kelancaran kegiatan tersebut.
Program Kerja Lingkungan Santo Stefanus 2025
1. Ibadat Lingkungan Salah satu agenda utama yang dibahas adalah ibadat lingkungan, yang menjadi bagian penting dari kehidupan rohani di Lingkungan Santo Stefanus. Ibadat lingkungan diharapkan menjadi sarana untuk mempererat kebersamaan dan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, serta menjadi bentuk ungkapan syukur dan doa bagi kelestarian alam.
2. Misa Lingkungan Program kerja lainnya adalah misa lingkungan yang akan dilaksanakan secara rutin. Misa lingkungan menjadi kesempatan untuk memperdalam iman sekaligus memperkuat rasa kebersamaan antar anggota lingkungan.
3. Tugas-Tugas Rutin di Gereja Stasi Pengurus lingkungan juga membahas tugas-tugas rutin yang harus dijalankan di Gereja Stasi Maria Bunda Allah, seperti:
o Koor: Melaksanakan tugas sebagai koor dalam misa-misa yang diadakan di gereja.
o Among Tamu: Menyambut dan melayani tamu yang datang ke gereja.
o Scanner: Menyediakan layanan scan bagi umat yang membutuhkan.
o Jaga Teks Misa: Mengelola dan menjaga kelancaran pelaksanaan teks misa.
o Tata Bunga: Bertanggung jawab atas penataan bunga di gereja, menciptakan suasana yang indah dan penuh berkat.
o Koor Wilayah: Mengorganisir koor di tingkat wilayah untuk misa dan kegiatan lainnya.
4. Kegiatan-Kegiatan Spesial Selain kegiatan rutin, pengurus juga merencanakan berbagai kegiatan spesial untuk tahun 2025, yang diharapkan dapat memperkuat solidaritas umat, serta mengembangkan kehidupan spiritual mereka. Kegiatan-kegiatan tersebut antara lain:
o Bulan Maria dan Bulan Rosario: Menjadi waktu khusus untuk mendoakan dan merayakan kedekatan umat dengan Bunda Maria.
o Ruwahan: Merayakan tradisi budaya lokal yang menggabungkan doa untuk leluhur dengan kegiatan sosial di lingkungan sekitar.
o Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN): Mengadakan kegiatan yang berfokus pada pembacaan dan pemahaman Kitab Suci secara lebih mendalam.
o Aksi Puasa Pembangunan (APP): Melakukan aksi sosial dan penggalangan dana untuk mendukung pembangunan dan kegiatan sosial di gereja serta masyarakat.
Penutupan
Pertemuan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu pengurus. Doa ini tidak hanya untuk keberhasilan program kerja yang telah direncanakan, tetapi juga untuk keselamatan dan kesejahteraan seluruh umat di lingkungan Santo Stefanus, agar setiap kegiatan dapat berjalan lancar dan memberikan berkat bagi semua.
Dengan semangat yang tinggi dan komitmen yang kuat, para pengurus Lingkungan Santo Stefanus berharap program-program yang telah disusun dapat terlaksana dengan baik, membawa manfaat bagi jemaat, dan semakin mempererat hubungan antar sesama umat di Paroki Marganingsih Kalasan.

Suasana Pertemuan Pengurus Lingkungan Santo Stefanus